18 unit meriam jenis Tarik How 155 mm didatangkan dari Korea Selatan untuk menambah jumlah alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI Angkatan Darat (AD). meriam yang mempunyai jarak tembak mencapai 20 hingga 30 km ini akan ditempatkan di beberapa Komando Daerah Militer (Kodam) di antaranya Kodam Iskandar Muda, Kodam Tanjung Pura, dan Kodam Mulawarman.
Meriam enis Tarik How 155 mm mempunyai spesifikasi jarak tembak 22 hingga 30 km dengan menggunakan peluru atau amunisi standar. Meriam yang menggunakan alat pengangkutnya ini mempunyai berat kurang dari 7 ton dan memiliki elevansi yang dapat menembak arah lintasan langsung dan lintasan curam.
Meriam Tarik How 155 mm yang Per unitnya yang dibandrol dengan harga 980 ribu USD tersebut juga dilengkapi dengan sistem pengisian proyektil secara semi otomatis. Dan juga mempunyai kelengkapan untuk penembakan di malam hari.
Pembelian 18 meriam buatan Korea Selatan ini untuk meningkatkan dan memenuhi jumlah alutsista di beberapa Kodam yang dirasa masih kurang. sejumlah Alutsista di beberapa Kodam di Indonesia masih sangat terbatas. Oleh karena itu pihak TNI AD akan terus menambah dan meningkatkan jumlah alutsista . Dan diakui juga bahwa jumlah alutsista di beberapa Kodam juga sudah tua.